Jilbab lukis semakin diburu pembeli
Septyantoro Aji Nugroho
Jum'at, 14 Juni 2013 − 19:55 WIB
ilustrasi/ist
Sindonews.com - Media lukis tidak hanya pada dinding, kaos, sepatu, dan lainnya. Di Kota Solo, Jawa Tengah (Jateng) jilbab pun kini dilukis. Alhasil jilbab ini menjadi jilbab lukis yang anggun.
Keunikan pada jilbab inilah yang membuat diburu pembeli terutama kalangan hijabers. Bagi para penggemar jilbab, saat ini jilbab lukis mulai menjadi tren di kalangan anak muda dan banyak dicari. Dibantu delapan pelukis, Yani Mardiyanto seorang perajin dari kampung Petoran, Kota Solo mampu menyulap kain menjadi jilbab lukis unik dan mempunyai nilai ekonomis tinggi.
Menurutnya, motif bervariasi menjadi penghias jilbab ini bertambah anggun. Misalnya motif bunga dan daun-daunan telah mendominasi. Jelbab lukis ini dibuat dari berbagai jenis kain, di antaranya kain katun, shantung, TR, PE, dan lainnya.
"Keistimewaan dari lukisan pada jilbab ini adalah catnya yang tidak gampang pudar dan hilang," katanya, Jumat (14/6/2013).
Bapak tiga anak ini mengaku tidak ada resep khusus untuk membuat batik lukis ini, namun ketlatenan menjadi hal utama. Pembuatannya cukup sederhana. Pertama kain jilbab yang disiapkan langsung dilukis dengan cat tanpa sketsa.
Untuk memeperindah kain jilbab ini, dia menambahkan gliter pada aksen tertentu mampu membuat kesan lukisan terasa timbul dan nyata. Pembuatannya, tidak membutuhkan waktu lama.
Dia mengaku, banyaknya peminat jilbab lukis ini membuat perajin kewalahan, karena jilbab ini digarap dengan cara tradisional, yakni dilukis tangan. Sedangkan pesanan terus berdatangan dari dalam dan luar negeri, seperti Malaysia dan Singapura hingga ribuan potong.
Yani menuturkan, meski didominasi motif bunga, lukisan ini biasanya lebih rumit karena pusat lukisan biasanya berupa bunga yang coraknya penuh perpaduan warna. Besar dan panjang lukisan menyesuaikan jilbab yang hendak dibuat.
Kain lukis bisa dijadikan busana wanita dengan model apapun. Dalam perkembangan usahanya yang dirintis pada awal 2011 ini, dia mengungkapkan tidak hanya jilbab yang kebanjiran order. namun juga busana wanita dan kemeja muslim pria.
Salah satu hijabers, Dika mengaku sangat menyukai jilbab ini karena unik dan mebuatnya lebih percaya diri. Meski eksklusif dan anggun harga jilbab ini hanya Rp35 ribu hingga Rp40 ribu. Untuk kemeja pria berkisar antar Rp200 ribub hingga Rp400 ribu. Sedangkan untuk kain longdres lukis seharga Rp200 ribu hingga Rp400 ribu.
(
izz)
