Kamis, 27 Juni 2013

Home » Sumber Informasi Terpercaya | SINDOnews.com: Jero: Tentu tidak bisa dari 21 jadi satu izin

,
Sumber Informasi Terpercaya | SINDOnews.com
// via fulltextrssfeed.com
Jero: Tentu tidak bisa dari 21 jadi satu izin
Jun 27th 2013, 08:33

Perizinan birokrasi

Jero: Tentu tidak bisa dari 21 jadi satu izin

Maggie Quesada Sukiwan

Kamis,  27 Juni 2013  −  15:33 WIB

Jero: Tentu tidak bisa dari 21 jadi satu izin

Menteri ESDM, Jero Wacik/Foto : Okezone

Sindonews.com - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Jero Wacik menyatakan, perihal penyederhanaan birokrasi perizinan masih belum bisa sesuai harapannya, yakni cukup satu perizinan saja.

"Tentu tidak bisa dari 21 perizinan jadi satu izin. Tapi paling tidak sederhana, menciut jumlahnya," ujarnya Seusai Rapat Koordinasi Penyederhanaan Perizinan Investasi, di Kemenko Perekonomian, Kamis (27/6/2013).

Dia menambahkan, penyusutan jumlah pengurusan perizinan tersebut perlu dilakukan agar para investor selain terawasi dan terkontrol, birokrasi tersebut mempermudah mereka, termasuk bidang ESDM.

"Jadi kalau izin limbah, izin lewat sungai, jembatan, kereta api, nah ini dijadikan satu aja. Bahwa proyek ini dibolehkan lewat, gitu kan," tuturnya.

Jero menuturkan, Hal ini diberlakukan bagi semua investor lama maupun baru. Dirinya akan membentuk satu tim untuk mengevaluasi rencana ini.

Sebelumnya diberitakan, Menteri ESDM, Jero Wacik mengungkapkan, saat ini masih terlalu banyak proses perizinan dalam berinvestasi dan pengembangan sumber-sumber ekonomi Indonesia, termasuk sektor ESDM.

Jero mengakui, di instansinya (Kementerian ESDM) banyak proses perizinan yang terlalu panjang. "Ada 21 izin, semuanya (sektor lain) juga. Bisa lama sekali kalau masing-masing dipersulit. Kadang-kadang ada yang bisa dua tahun baru beres," ujarnya saat menjelang rapat.

Dia menuturkan, waktu pengurusan perizinan yang lama tersebut disebabkan banyaknya perizinan yang dibutuhkan di segala bidang dalam pelaksanaan investasi. Yakni, mulai dari tingkat kabupaten, provinsi, kementerian, hingga lembaga yang berwenang.

"Ini harus disinkronkan. Maksudnya disederhanakan, biar investornya mantap. Kalau yang saya pikir, ya nanti di ESDM ya satu saja," pungkas Jero.

(gpr)

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions