Rupiah terapresiasi ke Rp9.805/USD
J Erna
Selasa, 4 Juni 2013 − 16:09 WIB
Ilustrasi
Sindonews.com - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (USD) pada hari kedua pekan ini berhasil terapresiasi setelah kemarin terdepresiasi. Menguatnya rupiah seiring naiknya Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) secara signifikan sore ini.
Posisi rupiah berdasarkan kurs tengah Bank Indonesia (BI) pada penutupan perdagangan Selasa (4/6/2013) menguat 6 poin menjadi di Rp9.805 per USD dibanding akhir hari kemarin di posisi Rp9.811 per USD.
Sementara data Bloomberg mencatat bahwa kurs rupiah sore ini berada di posisi Rp9.875 per USD. Sedangkan berdasarkan data yahoofinance, mata uang domestik ditutup menguat 2 poin dari Rp9.821 per USD menjadi Rp9.819 per USD, dengan kisaran harian Rp9.798-9.800 per USD.
Head of Research & Analysis BNI, Nurul Eti Nurbaeti sebelumnya menyatakan, nilai tukar mata uang lokal akan dipengaruhi rilis data neraca perdagangan Indonesia dan ketidakpastian kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM).
"Bank Indonesia mengawal pergerakan nilai tukar rupiah hari ini," ujarnya.
(
rna)