Metrotvnews.com, Jakarta: Indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (17/6), dibuka melemah mengantisipasi hasil rapat paripurna DPR terkait kebijakan bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi.
IHSG BEI dibuka turun 5,17 poin atau 0,11% ke posisi 4.755,57. Sementara itu, indeks 45 saham unggulan (LQ45) melemah 1,31 poin (0,17%) ke level 789,04.
"Pelaku pasar mengambil keputusan wait and see jelang keputusan paripurna DPR mengenai kenaikan bahan bakar minyak bersubsidi, sehingga indeks BEI melemah tipis," kata analis Samuel Sekuritas Benedictus Agung di Jakarta.
Meski demikian, lanjutnya, peluang kenaikan indeks BEI masih ada seiring dengan bursa saham kawasan Asia yang berada di area positif. "Pagi ini bursa Asia bergerak menguat meski sempat dibuka melemah memfaktorkan penurunan proyeksi pertumbuhan ekonomi AS," ujarnya.
Ia menambahkan, nilai tukar rupiah juga relatif bergerak stabil cenderung menguat pagi ini ke posisi 9.880 per dolar AS atau menguat 10 poin.
Kepala Riset Trust Securities Reza Priyambada menambahkan secara teknikal indeks BEI masih dapat melanjutkan kenaikan. Apalagi, harga-harga saham domestik juga masih rendah. (Ant)
Editor: Patna Budi Utami